Mengoptimalkan Bahan Ajar PowerPoint

Begitu banyak media pembelajaran yang bisa kita gunakan untuk mentransfer ilmu kepada anak didik kita. Mulai dari Media pembelajaran berbasis PowerPoint, Flash, maupun yang berbasis Web/Blog dan LMS (Learning Management System) seperti Moodle, ATutor, Drupal dan masih banyak lagi.

Dari sekian banyak media pembelajaran yang bisa kita gunakan, rasanya belum ada yang bisa mengalahkan kepopuleran Media Ms PowerPoint dalam hal kesederhanaan dalam pembuatannya. Meski banyak yang menganggap bahwa Media presentasi menggunakan Ms PowerPoint adalah sesuatu yang biasa dan tidak terlalu menarik, dibanding dengan menggunakan Macromedia Flash. Namun, dengan gaya penyajian yang ‘berbeda‘, dengan memanfaatkan berbagai fasilitas yang ada di Ms Powerpoint, ditambah dengan sedikit sentuhan kreatifitas yang unik, akan membuat media presentasi yang biasa, menjadi luar biasa.

Materi ini saya sampaikan di depan sekitar 30 orang guru bahasa Indonesia SMK se-Jombang, pada acara “Peningkatan Kompetensi Guru Bahasa Indonesia di bidang IT“, tanggal 22 Mei 2012 yang bertempat di SMK Telkom Darul ‘Ulum Jombang.

Sebuah pemikiran yang tidak terlalu benar, jika untuk membuat presentasi menjadi menarik adalah dengan memberi banyak animasi atau gambar-gambar bergerak, apalagi yang tidak berkaitan dengan materi pembelajaran. Hal ini hanya akan membuat konsentrasi siswa menjadi terpecah saja.

Untuk mewujudkan suasana kelas yang kreatif dan inspiratif, tentu tidak bisa hanya melalui sebuah Media Ajar. Akan tetapi, kombinasi antara model pembelajaran dan media ajar berbasis teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung keterlibatan (interaksi) antara siswa dan guru, akan membuat kelas menjadi “hidup“.

Model pembelajaran Expository yang memanfaatkan Media ajar Ms PowerPoint,  menjadi pilihan favorit para guru untuk menyampaikan pemahaman dan membangkitkan inspirasi siswa terhadap materi yang sedang disampaikan. Namun, penyampaian materi melalui media yang tidak begitu menarik akan membuat antusias siswa berkurang dan presentasi kita juga akan biasa-biasa saja.

Maka, pemanfaatan Animasi trigger, hyperlink, Macro dan fasilitas Add on Ms PowerPoint seperti iSpringPro, PowerPlug, Mouse Mischief, merupakan pilihan yang tidak boleh dilewatkan untuk membuat presentasi Ms Powerpoint menjadi Powerful.

Disamping itu, Penyampaian materi yang tersusun dalam menu-menu yang terstruktur, akan memudahkan guru dalam menyampaikan materi pembelajaran, tanpa meninggalkan point-point penting yang seharusnya disampaikan, seperti  penyampaian Standard Kompetensi-Kompetensi dasar, indikator dan tujuan pembelajaran yang acap kali terlupakan.

Setidaknya ada 10 item yang menyusun Menu pada media ajar yang kita gunakan, yaitu :

Item 1 : Judul Media (Halaman depan), Slide ini menginformasikan tentang Materi Pembelajaran yang akan kita sampaikan.

Item 2 : SK-KD, berisi tentang Standard kompetensi dan Kompetensi dasar

Item 3 : Indikator dan Tujuan pembelajaran, menginformasikan kepada siswa tentang indikator dan tujuan pembelajaran dari materi yang akan disampaikan pada pertemuan ini

Item 5 : Model pembelajaran, menginformasikan kepada siswa tentang model/metode pembelajaran yang akan digunakan dalam menyampaikan materi pembelajaran. Informasi ini penting untuk disampaikan kepada siswa, supaya siswa mendapatkan gambaran tentang aktivitas yang akan dilakukan selama proses pembelajaran.

Item 6 : Materi (disesuaikan dengan Model pembelajaran yang digunakan). Jika metode pembelajaran yang digunakan adalah Expository (berupa presentasi), maka penyampaian materi bisa dimulai dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan kecil (quiz) berupa gambar/video  untuk membangkitkan motivasi belajar siswa (warming up) terhadap materi yang akan disampaikan, dilanjutkan dengan penyampaian materi inti.

Pada penyampaian materi inti, penggunaan teks secara minimalis -sebagai headline saja-, menjadi hal penting supaya kita bisa mengeksplor materi yang disampaikan secara bebas (tidak terpaku pada teks), sehingga tidak terkesan kaku.

Item 7 : Evaluasi/Uji Komptetensi. Berisi pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan materi yang telah disampaikan, untuk menguji keterserapan materi. Model evaluasi yang bisa anda pilih seperti penggunaan kuis interaktif menggunakan Quiz creator, atau Kuis interaktif dengan memanfaatkan animasi trigger atau macro, atau bahkan yang lebih seru lagi anda bisa menggunakan Add on Mouse Mischief untuk membuat kuis interaktif yang memanfaatkan Teknologi Multipoint, sehingga uji kompetensi menjadi lebih menyenangkan dan suasana kelas menjadi lebih hidup.

Item 9 : Referensi. Berisi tentang daftar referensi/modul yang kita gunakan untuk menyusun materi pembelajaran

Item 10 : Penyusun. Menginformasikan tentang Biodata guru pengampu, termasuk kontak person. Hal ini untuk memudahkan siswa berkomunikasi dengan guru di luar jam pelajaran, apabila siswa mengalami masalah yang berkaitan dengan materi pembelajaran.

Daftar item yang begitu banyak (10 item), sejatinya akan mempersempit layar presentasi kita. Maka penggunaan navigasi yang tepat dan tidak membingungkan, akan memudahkan kita dalam menyampaikan materi, di samping membuat presentasi kita menjadi telihat lebih profesional dan terstuktur.

Contoh presentasi yang mencakup menu-menu di atas bisa anda dilihat di bawah ini. Dan jika anda tertarik, silahkan download filenya untuk merasakan efek penggunaan animasi trigger dan hyperlink pada menu pilihan tersebut, selanjutnya anda bisa mengembangkannya sesuai dengan yang dibutuhkan.

Menu powerpoint

View more presentations from Amiroh S.Kom.
Mudah-mudahan bermanfaat 🙂
Baca juga Membuat Menu Pilihan dengan PowerPoint

You may also like...