Moodle: Membedakan Cohort dan Group

Cohort adalah fasilitas moodle yang digunakan untuk membagi user menjadi beberapa kelompok. Misalnya, dalam sebuah sekolah terdapat 900 orang siswa yang terdiri atas 300 siswa kelas X, 300 orang siswa kelas XI dan sisanya kelas XII. Maka dalam moodle, 900 orang siswa tersebut dapat dibagi menjadi kelompok berdasarkan kelas masing-masing, dalam sebuah cohort kelas X, kelas XI, kelas XII atau kelas X-1, kelas X-2 dan seterusnya.

Selanjutnya jika masing-masing kelas tersebut masih dibagi lagi menjadi kelompok lain, misalnya kelas X-1, Kelas X-2 dan seterusnya, maka kita juga bisa mengelompokkan dalam cohort yang lain yang menampung daftar nama siswa pada kelas tersebut.

Cohort ini memudahkan seorang administrator/guru dalam memberikan hak akses user pada sebuah course, dengan satu langkah saja (tidak perlu memilih user satu per satu). Cohort dapat dibuat oleh administrator atau user lain yang memiliki hak akses yang serupa.

Sedangkan Group, digunakan untuk mengelompokkan user dalam sebuah course menjadi kelompok-kelompok kecil untuk memudahkan guru dalam mengelola resources/activities. Misalnya mengelompokkan user sebuah course menjadi kelompok 1, kelompok 2 dan seterusnya untuk memberikan penugasan tertentu, dan seterusnya.

Langkah membuat group sudah saya tulis sebelumnya di sini. Sedangkah untuk membuat cohort, silahkan ikuti langkah berikut:

1. Login sebagai Administrator.

2. Klik Settings > Site administration > Users > Accounts > Cohorts

moodle-cohort1

3. Klik Add dan lengkapi isian berikut:

moodle-cohort2

4. Klik Save changes. Maka sebuah cohort siap menampung daftar user yang diinginkan.

Untuk memasukkan user ke cohort, silahkan klik Assign dan pilihlah daftar siswa yang akan dimasukkan dalam cohort yang bersangkutan.

moodle-cohort3

moodle-cohort4

Mudah ‘kan? Selamat mencoba 😀

 

 

 

You may also like...